Manajemen Pengembangan Karir

Pengembangan karir sebagai kegiatan MSDM merupakan realisasi hubungan antara individu sebagai pekerja dengan organisasi/perusahannya. Kondisi yang diperlukan terdapat 3 (tiga) hal yaitu : kesadaran dan pemahaman para pekerja bahwa setiap pekerjaan/jabatan selalu memberikan kesempatan untuk maju dan berkembang, memahami tanggung jawab pengembangan karir dirinya sendiri dan menyadari dan memahami bahwa tidak mudah bagi organisasi untuk memadankan dirinya dengan karir berupa jabatan/posisi yang tersedia, karena biasanya lebih dari seorang pekerja yang memiliki peluang untuk mendapatkannya. 

Oleh karena itu yang bersangkutan dalam menerapkannya perlu bersikap dan bertindak sebagai berikut : 

a. Memilih bidang kerja 
b. Memahami dan Menerima Kedudukan Sekarang 
c. Merencanakan Jalan Keluar. 

Desain Program Pengembangan Karir 
Dalam mendesain program pengembangan karir terdiri dari : 

a. Fase Perencanaan : ini merupakan aktivitas menyelaraskan rancangan pekerja dan rancangan organisasi/perusahaan mengenai pengembangan karir di lingkungannya. Tujuan dari fase ini adalah untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan pekerja dalam melaksanakan tugas-tugasnya. 

b. Fase Pengarahan : membantu para pekerja agar mampu mewujudkan perencanaannya menjadi kenyataan, dengan memantapkan tipe karir yang diinginkannya, dan mengatur langkah-langkah yang harus ditempuh dan mewujudkannya. Kegiatan yang dilakukan Konseling karir, serta pelayanan informasi. 

c. Fase Pengembangan : tenggang waktu yang digunakan pekerja untuk memenuhi persyaratan yang memungkinkannya melakukan gerak dari suatu posisi ke posisi lain yang diinginkannya. Dalam fase ini pekerja harus berusaha mewujudkan kreativitas dan inisiatifnya yang dapat mendukung untuk memasuki posisi/jabatan di masa mendatang. Kegiatannya meliputi : Sistem Mentor, Pelatihan, Rotasi Jabatan, Program Beasiswa/Ikatan Dinas. 


Perencanaan Karir dan Jalur Karir 
Menurut Jhon Ivancevich (2007,h.442) yang dimaksud dengan Perencanaan Karir (career planning) sebagai berikut : 

Career planning involves matching individual’s career aspiration with the opportunities available in organization. 
(Perencanaan karir melibatkan pencocokan aspirasi karir individu dengan peluang yang tersedia dalam organisasi). 

Jalur Karir 
Menurut Jhon Ivancevich (2007,h.442) yang dimaksud dengan Jalur Karir (career pathing) sebagai berikut : 

Career pathing is the sequencing of the specific jobs that associated with the opportunities.  (Jalur karir adalah urutan pekerjaan yang spesifik dikaitkan dengan kesempatan). 


No comments:

Post a Comment