Sistem Moneter Internasional



Sejak diberlakukannya Bretton Woods system 1947, dikenal 3 macam Sistem Penetapan Kurs Valas atau FOREX Rate (Hadi ; 1999) :
   1.      Sistem Kurs Tetap atau Stabil ( Fixed Exchange Rate System ).
Dikrit NIXON menetapkan System Moneter International ( SMI ) dengan ketentuan pokok :
·         Sistem Moneter International didasarkan kepada standar emas, artinya setiap mata uang Negara anggota IMF dikaitkan dan Konvertibel dengan emas, Gold Exchange Standard.
·         Sistem Nilai Tukar antar Negara anggota IMF harus tetap atau stabil.
·         Kurs Nilai Tukar hanya boleh berfluktuasi atau bervariasi anatara 1 – 2.5% diatas atau dibawah kurs resmi.
·         Setiap Negara anggota IMF pada prinsipnya dilarang menggunakan kebijakan devaluasi.

   2.      Sistem Kurs Mengambang (Floating Exchange Rate  System )
Floating Exchange Rate adalah system kurs mengambang yang ditetapkan melalui mekanisme kekuatan  permintaan dan  penawaran pada bursa valas.  Sistem kurs mengambang ini dibagi atas :
·         Sistem Kurs mengambang secara murni atau clean float atau freely floating system, yaitu penentuan kurs di bursa valas terjadi tanpa campur tangan pemerintah.
·         Sistem mengambang terkendali atau dirty floating atau managed float system yaitu penentuan kurs valas di mana pemerintah ikut campur tangan dalam mempengaruhi permintaan ikut dan penawaran valas melalui berbagai kebijakan moneter, fiscal, dan perdagangan luar negeri.
   3.      Sistem Kurs terkait (Pegged exchange rate system )
Nilai tukar mata uang suatu Negara dikaitkan dengan nilai tukar mata uang Negara lain.

No comments:

Post a Comment